Berbicara didepan umum memang susah-susah gampang, beberapa orang jika diperhatikan mampu berbicara di depan orang banyak dengan mantap dan penuh percaya diri. Sementara itu ada pula yang sebaliknya, sehingga apa yang disampaikan kurang diperhatikan dan dipahami oleh penerima atau pendengarnya. Ternyata ada beberapa cara agar tidak grogi saat berbicara di depan umum yang perlu dijadikan bahan perhatian.
Berbicara di depan orang banyak tidak hanya terjadi disaat melakukan presentasi tugas kelompok saat sekolah ataupun kuliah. Proses ini pun akan dialami setelah terjun ke masyarakat dan dunia kerja sehingga perlu mencoba tips berikut untuk mengasah kemampuan hebat ini:
- Selalu melakukan persiapan,
Hendak berbicara di depan umum tentu perlu memahami apa yang hendak disampaikan supaya lancar dan bisa diterima pendengar. Pastikan melakukan persiapan dengan mengumpulkan bahan yang dirasa cocok dan mencukupi materi yang disampaikan. Sehingga tidak gagap dalam mengambil awal presentasi sekaligus menutupnya.
2. Perhatikan semua pihak yang mendengarkan,
Saat berbicara dan mempresentasikan apa yang perlu disampaikan dianjurkan bagi pembicara untuk memperhatikan pendengarnya. Pendengar yang mendapatkan perhatian akan merasa menjadi fokus dari apa yang disampaikan. Sehingga mereka akan lebih tenang dan berkonsentrasi dalam mengolah apa yang baru saja disampaikan. Alhasil informasi yang diberikan akan mendapatkan feedback dari pendengar pada ruangan tersebut. Usahakan untuk tidak sibuk sendiri dan segera memilih kosa kata yang pas untuk membentuk kalimat yang jelas dan informatif.
3. Abaikan membaca teks,
Presentasi berbeda dengan pidato dan membaca berita, bahkan pelaku pidato dan pembaca berita dianjurkan tidak terlalu fokus ke kertas di depannya. Sebelum melakukan presentasi sebaiknya tidak menghafal namun memahami materi yang akan disampaikan. Kemudian mengemukakanya dengan bahasa sendiri sehingga jauh lebih efektif dalam menyasar pendengar. Hindari terlalu sering melihat catatan, dan memilih menyediakan catatan yang berisi ringkasan atau point penting dari materi yang hendak disampaikan sehingga fokus kepada mimik pendengar.
