Pertumbuhan penduduk di Indonesia cukup meningkat setiap tahunnya, secara otomatis banyak sekali anak yang lahir. Berbicara mengenai anak bukan hanya bagaimana mampu memberikan makanan yang baik saja sejak lahir tetapi juga beberapa hal lainnya. Bahkan untuk memberikan perhatian lebih kepada anak-anak, Indonesia menetapkan tanggal 23 Juli sebagai Hari Anak Nasional. Saat itulah orang tua bisa merayakan dengan mengajak anak liburan, jalan-jalan ataupun yang lainnya.
Pada dasarnya melakukan liburan bersama dengan anak bukan hanya dilakukan satu tahun sekali saat merayakan hari anak, tetapi bisa kapan saja. Sudah menjadi kewajiban sebagai orang tua memberikan segala yang terbaik bagi anak untuk melihat tumbuh kembangnya yang baik. Namun sebelum Ibu ikut dalam perayaan hari anak, Ibu perlu memahami beberapa mengenai hari anak:
- Hari anak berbeda setiap negara.
Tidak banyak orang yang mengetahui bahwa perayaan hari anak itu berbeda-beda setiap negara, meskipun ada khusus hari anak internasional. Peringatan itu sendiri pada awalnya merupakan hasil resolusi dari Majelis Umum PBB pada tanggal 14 Desember tahun 1954. Pada waktu itu dikatakan bahwa setiap negara perlu membentuk hari anak sedunia.
2. Pertama kali peringatan hari anak.
Untuk hari anak sedunia pertama kalinya dimulai pada tahun 1856 bulan Juni tepatnya hari minggu. Kala itu ada pendeta yang memang memberikan layanan khusus untuk para anak-anak di Chelsea. Lalu disebutkan sebagai hari mawar, berganti menjadi minggu bunga dan terakhir sebagai children’s day atau hari anak.
3. Negara Turki menjadi yang pertama.
Turki menetapkan tanggal 23 April sebagai perayaan hari anak, dan ternyata pertama kali yang merayakan hal itu adalah negara Turki. Seperti yang dikatakan diatas jika memang setiap negara mempunyai tanggal perayaan masing-masing yang berbeda satu dengan lainnya.
4. Hari anak nasional di Indonesia.
Di Indonesia sendiri telah ditetapkan hari anak dan diputuskan langsung oleh presiden republik Indonesia pada masa itu. Ya, tanggal 23 Juli menjadi Hari Anak Nasional Indonesia yang dinyatakan pada tanggal 19 Juli 1984. Jadi bisa dikatakan sudah lama sekali Indonesia mempunyai hari perayaan tersebut.
5. Hari anak internasional.
Setelah setiap negara mempunyai hari perayaan masing-masing, seluruh masyarakat juga bisa merayakan hari tersebut secara serentak pada tanggal 20 November yang telah ditetapkan oleh Majelis Umum PBB.
Nah, setelah melihat beberapa informasi diatas tentunya semakin paham bukan jika memang hari anak itu cukup penting untuk diketahui. Meskipun tidak wajib untuk dirayakan, paling tidak bisa mengingatkan sebagai orang tua bahwa harus memperlakukan anak sebagaimana mestinya sebagai aset masa depan keluarga dan bangsa. Dengan begitu bentuk kekerasan, eksploitasi atau apapun hal negative kepada anak bisa dikurangi bahkan dihindari.