Jasa seorang pahlawan memang akan selalu dikenal sepanjang masa, apalagi pada moment-moment tertentu layaknya 17 Agustus, peringatan kemerdekaan yang akan datang, dimana memang hal tersebut tak akan pernah bisa didapatkan tanpa adanya jasa-jasa dari pahlawan masa lalu. Jika dilihat sebagian banyak dari pahlawan Indonesia yang mewujudkan lahirnya negara merdeka sendiri adalah didominasi oleh kaum adam atau pria, namun ternyata juga ada sebagian diantaranya para pahlawan yang bergender perempuan.

Tentunya mereka akan jadi sosok yang begitu menginspirasi karena ada dasarnya memang jarang sekali seorang pahlawan wanita di dalam negeri. Mereka memiliki kekuatan yang sama untuk bergerak memperjuangkan sebuah perubahan yang besar di Indonesia, berikut ini diantaranya daftar pahlawan wanita dalam negeri yang begitu menginspirasi, yaitu:

  1. RA Kartini, tanggal 21 April diperingati sebagai hari Kartini yang memang adalah tanggal lahir dari pahlawan wanita tersebut, ia dikenal memiliki banyak sekali kontribusi terhadap emansipasi wanita di dalam negeri, salah satu diantaranya adalah bahwa pendidikan tak hanya bisa dirasakan oleh kaum adam saja, melainkan wanita juga memiliki hak yang sama untuk bisa menempuh pendidikan dan menjadi lebih baik.
  2. Cut Nyak Dien, wanita yang satu ini juga tergolong sosok yang sangat tangguh, dimana ia bersama dengan suaminya sampai meninggal berusaha untuk terus melawan penjajahan Belanda di negara kelahirannya. Atas jasanya tersebut kemudian ia dikenal sebagai salah satu pahlawan wanita Indonesia.
  3. Martha Christina Tiahahu, meskipun wanita, namun kenyataannya Martha selalu ikut terlibat dalam peperangan, termasuk diantaranya adalah perang yang menewaskannya pada usia 17 tahun saat melawan penjajahan Belanda di daerah Maluku. Ia adalah anak dari seorang kapitan Abuabu.
  4. Dewi Sartina, sosok wanita yang terlahir dari keluarga priyayi, dengan status atau latar belakang keluarga yang dimilikinya, kala itu ia bisa dengan mudah mendapatkan pendidikan meskipun seorang wanita, namun tak hanya untuk dirinya sendiri, karena ternyata Dewi Sartika ini juga mencoba untuk memberikan semangat kepada para wanita lainnya agar bisa mendapatkan pendidikan juga.
  5. Cut Nyak Meutia, sama halnya dengan Cut Nyak Dien dan juga Mrtha Christina yang tidak terima atas penjajahan bangsa Belanda di Indonesia kala itu, maka Cut Nyak Meutia ini juga berusaha ikut serta dalam mengusir bangsa Belanda dari daerah kelahirannya yaitu Aceh, atas jasanya ia dinobatkan sebagai salah satu pahlawan perempuan di Indonesia.

Hal tersebut membuktikan bahwa bukan hanya pria saja yang memiliki hak untuk mempertahankan negara Indonesia, melainkan juga wanita. Dengan serangkaian cara agaknya mereka bisa juga harus ikut berpartisipasi dalam memperjuangkan bangsa, meskipun sudah tak lagi dalam masa penjajahan.

 

Photo by Johnny Wang on Unsplash